Stunting adalah kondisi serius yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan fisik serta kognitif anak-anak di seluruh dunia. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk mengatasi masalah ini, stunting tetap menjadi tantangan global yang perlu diperhatikan. beberapa dampaknya pada anak-anak, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengurangi prevalensi stunting dan meningkatkan kesejahteraan generasi mendatang.

Nagari panyubarangan sebagai garda terdepan roda pemerintahan telah mengupayakan beberapa hal guna mengatasi adanya persoalan stunting khususnya di Nagari Panyubarangan. Upaya hari ini adalah bersama dengan Camat, Kepala Puskesmas Timpeh, PD dan PLD, Bamus, LPM, Kepala jorong, TP PKK, Babhinsa dan Babhinkamtibmas, PLKB, bidan desa, Kepala TK-PAUD, Kader KPM, Posyandu, Dasawisma, Poskesri dan tokoh masyarakat yang ada di nagari panyubarangan mengadakan musyawarah atau rembug stunting untuk mencari solusi penangan terhadap stunting ini.

beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mengatasi stunting di Nagari Panyubarangan:

  1. Pembentukan kader posyandu remaja
  2. Sosialisasi penyuluhan kepada BUMIL dan orang tua anak 0-23 bulan
  3. Pelatihan kader
  4. Pengadaan timbangan digital

Kelompok sasaran:

  1. Remaja putri
  2. calon pengantin
  3. pasangan usia subur
  4. ibu hamil
  5. ibu menyusui
  6. anak berusia 0-59 bulan

Harapan kita bersama bahwa adanya musyawarah/rembug ini mampu menghasilkan ide-ide yang bisa dikembangkan guna tercapainya penurunan stunting khususnya di Nagari Panyubarangan.

Bagikan Berita